Oleh: Much. Khoiri SETELAH saya menghayati motto “Write Everyday” selama dua tahun dan “Write or Die” selama sembilan tahun, saya menganut motto baru sejak Januari 2025. Motto menulis baru itu adalah “Sit and Write” (Duduk dan Menulislah). Mengapa saya berganti motto menulis? Kalau dulu saya berpindah dari “Write Everyday” ke “Write or Die” untuk memperkuat daya dorong untuk menulis, mengapa sekarang berpindah lagi ke “Sit and Write”? Apakah motto terbaru ini lebih kuat daya dorongnya? Untuk Motto “Write Everyday”, saya … Continue reading “CANANGKAN MOTTO MENULIS YANG MENYANDERA (2 – Habis)”
CANANGKAN MOTTO MENULIS YANG MENYANDERA (1)
Posted on October 16, 2025October 16, 2025Categories Literasi 2 Comments on CANANGKAN MOTTO MENULIS YANG MENYANDERA (1)Oleh: Much. Khoiri Salah satu kiat penting untuk tetap menulis adalah memiliki motto menulis yang menyandera. Maksudnya, motto itu memaksa penulis untuk selalu menulis, dan sekaligus penegur tatkala lalai menulis. Maka, canangkan di dalam hati sebuah motto yang menyandera! Dalam buku saya SOS Sapa Ora Sibuk: Menulis dalam Kesibukan (2016)—yang direproduksi dengan penambahasan beberapa esai tahun 2020—saya menegaskan pentingnya motto menulis. Dengan motto itu, penulis berkekuatan untuk melawan malas dan menghalau godaan. Meski pesan pentingnya motto hadir di dalam buku tahun 2016, … Continue reading “CANANGKAN MOTTO MENULIS YANG MENYANDERA (1)”